Selasa, 16 Desember 2014

PEMBAYARAN ELEKTRONIK - ONLINE


Teknologi Pembayaran Elektronik

Teknologi pembayaran elektronik adalah suatu transaksi antara penjual dengan pembeli produk atau barang yang dilakukan melalui media elektronik (yang biasa disebut E-Payment). Dengan semakin berkembangnya zaman yang dengan meningkatnya teknologi yang semakin canggih serta pihak penjual atau perusahaan yang berusaha memberikan pelayanan yang prima kepada konsumen dengan memberikan kemudahan dalam bertransaksi tanpa bertemu langsung (face to face). Ada beberapa jenis sistem pembayaran elektronik :
1.      Pembayaran menggunakan Kartu Kredit 
Kartu kredit tidak hanya digunakan dalam transaksi face to face saja tetapi sekarang sudah dapat digunakan dalam melakukan transaksi melalui internet. Kartu kredit adalah sebuah kartu yang dapat diperoleh dari bank dan dapat digunakan oleh pengguna untuk membeli barang – barang serta pelayanan tertentu secara hutang.
Kartu kredit sudah digunakan sebagai sistem pembayaran yang memudahkan dalam bertransaksi karena sebagian besar bisnis online telah menggunakan sistem pembayaran dengan kartu kredit. Dengan sistem pembayaran kartu kredit, pelanggan tidak perlu repot untuk pergi ke bank, mengantri untuk mengirim uang atau pun ke mesin ATM untuk melakukan transfer, tetapi pelanggan dapat langsung melakukan pembayaran secara online dengan kartu kredit.
Kartu Kredit memungkinkan pelanggan untuk menunda tagihan mereka, namun akan menambah denda yang harus mereka bayar nantinya.
Contohnya :
Jika transaksi atau pembelian barang dengan kartu kredit terjadi  sebelum tanggal 31 Januari dan sebelum Februari maka tidak dikenakan bunga.
2.      Pembayaran menggunakan Smart Card
Smart card merupakan sebuah kartu yang memiliki perangkat chip kecil yang tertanam di dalamnya. Smart card harus dimasukkan ke smart card reader dengan koneksi langsung ke komputer. Pemindahan perintah, data, dan status kartu menggunakan kontak fisik ini.
Smart card secara sederhana merupakan sebuah kartu plastik yang pada umumnya seukuran kartu kredit, dan mempunyai microchip di dalamnya. Microchip tersebut dapat berupa  microprocessor yang dilengkapi dengan  internal memory, atau hanya berupa  microchip memory saja, sehingga dapat diprogram untuk menjalankan program atau menyimpan informasi.
Contohnya : Sistem pembelian tiket bioskop yang sebelumnya melakukan proses transaksi dengan cara manual, yaitu membarikan uang ke petugas kasir secara langsung membutuhkan waktu yang lebih lama sehingga menimbulkan antrian. Untuk menghindari hal tersebut maka diperlukan sistem pembayaran yang proses transaksinya bisa dilakukan tanpa harus menggunakan uang tunai, untuk memperlancar proses transaksi serta pemilihan bangku secara online yaitu dengan menggunakan smart card.
3.      Pembayaran dengan Electronic Cash
E-cash merupakan salah satu dari “electronic payment” yang sekarang ini sangat banyak digunakan.  E-cash merupakan gambaran dari simbol electronik  yang memiliki nilai (bit dan byte) seringkali digunakan dalam transaksi barang dan jasa.  E-cash dipublikasikan oleh institusi legal, perusahaan dan  organisasi.  E-cash biasanya memiliki keterbatasan penerimaan (bergantung seberapa besar publisher market-nya). Uang elektronik memiliki nilai tersimpan (stored-value) atau prabayar (prepaid) dimana sejumlah nilai uang disimpan dalam suatu media elektronik yang dimiliki seseorang. Nilai uang dalam E-cash akan berkurang pada saat konsumen menggunakannya untuk pembayaran. E-cash dapat digunakan untuk berbagai macam jenis pembayaran (multi purpose) dan berbeda dengan instrumen single purpose seperti kartu telepon.
E-cash yaitu sistem pembayaran yang mengandung tanda tangan digital dan di pasang kunci untuk menjaga keamanan proses pembayaran.
Contoh e-cash adalah ecash.com, cybercash.com, dan lain-lain.
4.      Pembayaran dengan E-wallet
Adalah mata uang digital dan hanya bisa dicairkan melalui rekening bank atau ATM. E-Wallet merupakan dompet elektronik yang kini mulai banyak dirasakan manfaatnya oleh pengguna. E-Wallet ini mendukung penggunanya untuk melakukan transaksi melalui rekening bank.
Sehingga, yang dibayarkan bukanlah berupa uang tunai, tetapi menyerupai pembayaran seperti halnya kartu kredit. Bank yang mendukung sistem E-Wallet ini harus telah mendukung sistem online dalam transaksi yang akan dijalankan oleh pembeli dan penjual.
Pembayaran dilakukan dengan menyimpan nomor kartu kredit anda ke hardisk dalam kondisi terenkripsi dengan aman. Pembelian dilakukan pada situs web yang mendukung e-wallet tersebut. Pada saat tombol “pay” ditekan maka proses pembayaran melalui kartu kredit akan dilakukan transaksinya secara aman oleh server perusahaan e-wallet.
Contohnya : Pembayaran transaksi pada toko online. Pembayaran dengan cara ini memudahkan dalam pembelian antar negara, karena tidak smua bank dapat mentransfer uang secara langsung dari satu bank ke bank lainnya.
5.      Pembayaran dengan Micropayment
Adalah salah satu alternatif pembayaran elektronik  dengan pembayaran melalui internet ataupun media lain, dilakukan untuk jumlah uang yang relatif kecil dan intensitas transaksi yang tinggi. Beberapa alasan penggunaan alat pembayaran dengan micropayment adalah sebagai berikut :
a.       Transaksi yang dilakukan lebih praktis dan fleksibel karena tidak membutuhkan pembayaran dengan cash.
b.      Transaksi dapat dilakukan dimana saja secara mobile.
c.       Waktu transaksi lebih efisien
d.      Banyak transaksi yang dapat dilakukan misal pembayaran berbagai macam tagihan rekening misalnya ; telepon, internet, listrik, perbankan, dll.
Ada berbagai macam alat pembayaran dengan micropayment yaitu : Mobile Payment, Mobile Banking, dan sebagainya.
Contohnya : pembayaran biaya download mp3 dari mp3 server, dengan menggunakan kartu kredit tidak efisien dan memerlukan biaya yang besar karena harus dilakukan berulang kali.
Teknologi pembayaran elektronik atau E-payment memiliki berbagai manfaat, diantaranya :
a.       Meningkatkan efisiensi pembayaran.
b.      Meningkatkan loyalitas konsumen
c.       Meningkatkan efektivitas dan efisiensi waktu.
d.      Memberikan kemudahan pembayaran dan perluasan media pembayaran.

1. Paypal
PayPal adalah salah satu alat pembayaran (Payment procesors) yang memakai media internet dan sudah sangat banyak digunakan serta dikenal luas. bisa dikatakan sangat trusted / terpercaya serta aman. Paypal dipakai untuk menerima, mentransfer dana, jual beli barang, shopping online, memberikan dan menerima sumbangan, dan jangkauannya pun lintas negara. Siapa sih yang tidak tahu paypal?
Semua orang yang aktif di bisnis online dan suka bertransaksi via internet pasti paling tidak pernah mendengar paypal. Transaksi paypal sangat cepat dan aman sehingga kita tidak perlu khawatir akan ditipu dsb karena metode pembayaran satu ini telah berlisensi dunia. Memakai paypal tak ubahnya seperti rekening bank, namun pencairan uang memakai rekening bank biasanya memakan waktu lama serta dipotong biaya administrasi disana sini. PayPal mengatasi kekurangan dalam pengiriman uang tradisional seperti Cek atau Money order. Perlu diperhatikan, untuk mendaftar paypal anda harus memiliki kartu kredit dulu. karena jika akun paypal tidak diverifikasi memakai kartu kredit, fiturnya akan sangat dibatasi. Tapi kalau benar2 kesulitan untuk mendapatkan kartu kredit, anda masih bisa menggunakan VCC (Virtual credit card) untuk verifikasinya. Ga mahal kok, dengan biaya 70 ribuan rupiah anda sudah bisa memverifikasi akun paypal anda sehingga bisa dipakai secara maksimal. lebih lanjut tentang cara mendaftar paypal bisa dilihat disini.
2. Alertpay
Fungsi alertpay sama dengan paypal yaitu untuk bertransaksi secara online. Bedanya, AlertPay tidak membutuhkan kartu kredit untuk verifikasi. Verifikasi dilakukan dengan menggunakan kartu identitas dan dokumen yang pernah dikirim ke alamat Anda misalnya: tagihan telepon, tagihan listrik atau yang lain. Untuk biaya pendaftaran, AlertPay tidak membebani Anda dengan biaya pendafatran alias Anda bisa daftar gratis di AlertPay.

Ada 3 jenis account yang disediakan AlertPay yaitu Personal Starter, Personal Pro dan Busines. kesemua account tersebut bisa dibuat dengan gratis. Namun Perbedaanya adalah jika Anda mendaftar untuk account AlertPay Personal Starter, Anda tidak bisa menerima pembayaran melalui kartu kredit. Tapi anda masih bisa menerima pembayaran dari sesama pengguna AlertPay. Penarikan uang tidak bisa melalui kartu kredit hanya bisa dilakukan melalui transfer bank atau cek. Sedangkan untuk account Personal Pro atau Business Anda bisa menerima pembayaran dari kartu kredit atau pun dari sesama pengguna AlertPay. Penarikan dana pun bisa dilakukan dengan kartu kredit, transfer bank, atau cek. Hal yang perlu dicermati bahwa penggunaan alertpay tidak sepopuler paypal.

3. Liberty Reserve
Liberty Reserve merupakan salah satu e-currency yang 100% dibackup oleh U.S. dollars (untuk Account LR-USD), atau oleh Emas (untuk Account LR-gold), dll yang digunakan sebagai alat pembayaran atau alat investasi anda. Liberty Reserve ini terintegrasi dengan suatu metode pembayaran dalam bentuk rekening/account yang beroperasi secara online, Sehingga orang dapat menggunakan Liberty Reserve sebagai pengganti media pembayaran online yang dalam bentuk tunai (uang). Liberty Reserve adalah LEGAL dan memudahkan transaksi di internet.

4. Western Union
Western Union adalah jasa pengiriman uang dari dan ke berbagai negara di dunia. Western Union menggunakan tekologi elektronik yang secara online dan real time menjangkau ke berbagai pelosok / penjuru dunia termasuk Indonesia. Jutaan orang setiap tahun menggunakan WU sebagai jasa kirim / transfer uang karena aman, mudah, cepat dan terpercaya yang telah melayani banyak negara di dunia.
Berikut ini adalah sekelumit keunggulan Western Union dibandingkan dengan jasa pengiriman uang lainnya :
a.       Dalam hitungan detik uang sudah dapat diambil.
b.      Tersebar di sekitar 200 negata dan 170.000 agen.
c.       Aman karena dilengkapi dengan sistem yang aman .
d.      Biaya pengiriman yang terjangkau.
e.       Tidak perlu punya rekening bank atau punya domisili di suatu tempat.
f.       Pada umumnya hanya pengirim uang yang dikenakan biaya. Penerima mungkin hanya membayar ongkos bea materai.
g.      Tidak ada jumlah minimal uang yang dikirim.

5. Cek
Adalah suatu cara pembayaran yang menginstruksikan suatu lembaga keuangan, misalnya bank, untuk membayar sejumlah nilai tertentu dengan mata uang tertentu dari rekening tertentu – milik pemberi instruksi – pada lembaga tersebut. Baik pihak pembayar maupun penerima pembayaran dapat berupa individu maupun badan hukum.

6. Kartu Kredit
Adalah suatu jenis penyelesaian transaksi ritel (retail) dan sistem kredit, yang namanya berasal dari kartu plastik yang diterbitkan kepada pengguna sistem tersebut. Sebuah kartu kredit berbeda dengan kartu debit di mana penerbit kartu kredit meminjamkan konsumen uang dan bukan mengambil uang dari rekening. Kebanyakan kartu kredit memiliki bentuk dan ukuran yang sama, seperti yang dispesifikasikan oleh standar ISO 7810.

7. Bank Lokal
Bank-bank yang bediri di Indonesia masuk dalam kategori bank lokal.  BCA, dan MANDIRI,   adalah beberapa bank lokal yang paling sering dipergunakan untuk transaksi online.

https://www.maxmanroe.com/mengenal-apa-itu-e-payment-dan-bagaimana-konsep-pembayaran-elektronik.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar